Minggu, 29 Maret 2015

PERAN ORANG TUA

             
Para orang tua diingatkan agar tidak memaksa anak masuk kelas akselerasi demi mengejar gengsi. “Harus murni keinginan anak ditambah kemampuan si anak benar-benar mampu masuk kelas akselerasi. Pihak sekolah hendaknya membantu menyadarkan para orang tua. Jangan sampai mengintervensi anak.

Pada kelas akselerasi anak membutuhkan banyak fasilitas pembelajaran. Baik untuk di sekolah maupun fasilitas yang menunjang kegiatan belajar mereka di rumah. Semua ini tak luput dari perhatian orang tua. Buku-buku, komputer internet, telphon ( HP ), kendaraan, dan sebagainya merupakan fasilitas yang penting bagi mereka dalam mencapai prestasi belajar yang dikehendaki.
Keluarga dan orang tua memahami kebutuhan Siswa dengan cara mengetahui mengakselerasi, mencoba, dan meneliti. Orang tua menyediakan sarana dan fasilitas yang dapat membantu anak memenuhi rasa ingin tahunnya, dan orang tua tersebut lebih memungkinkan untuk menghasilkan Siswa yang berprestasi menonjol di sekolah. Orang tua yang memberikan perhatian serius terhadap perilaku Siswa, terutama yang terkait dengan disilin belajar, ketekunan, keuletan, dan lain-lain, serta memberikan kebebasan terlalu longgar, cenderung menyebabkan Siswa menjadi siswa yang berprestasi kurang. Siswa khususnya yang usianya tergolong remaja di Sekolah Menengah Atas, tetap memerlukan dukungan (support), pemberdayaan (empowerment), dan pengendalian (control) dari orng tuanya.

        

Tidak ada komentar:

Posting Komentar